• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

Kesling Kit

Kurangi BAB Sembarangan, Masyarakat Pedalaman NTT Buat Jamban Sendiri

6 Juni 2022 by wp_user

Jakarta – Manggarai — Jamban atau kloset adalah salah satu elemen penting yang ada di dalam rumah. Namun, masih banyak rumah di beberapa desa di Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang belum punya jamban sehingga memiliki kebiasaan buang air besar sembarangan.

Untuk mengurangi kebiasaan jorok itu, sanitarian Nusantara Sehat, Charles Edison Amnahas memberikan pembinaan kepada para kader yang merupakan masyarakat setempat untuk membuat jamban sederhana sendiri.

“Untuk selama satu tahun sudah sekitar 40 jamban, itu dibagikan,” ujarnya kepada detikHealth, Rabu (28/11/2018).

Baca juga: Duh! Warga Pedalaman NTT Belum Semua Pakai Jamban untuk BAB

Proses pembuatan jamban sederhana ini pun hanya membutuhkan waktu sekitar dua hari. Dari mulai pencetakan, pengeringan, hingga pengecatan. Cat yang digunakan pun adalah cat khusus.

Charles mengatakan bahwa semua masyarakat setempat yang menginginkan jamban di rumahnya akan difasilitasi olehnya dan para kader. Ia pun mengaku tidak mematok harga khusus jika untuk masyarakat setempat.

Namun, produk jamban sederhana ini akan menjadi produk yang bisa dijual ke desa tetangga atau kabupaten lainnya. Diungkapkan bahwa harganya sekitar Rp 150 ribu.

“Kalau pintar bersosialisasi, kasih tawar ke desa akan dikirim ke sana. Ini bisa jadi UKM (usaha kecil menengah),” tutur Ketua Pemda Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) daerah NTT, M.J Takesan, SKM, MKes.

Sumber : https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-4324079/kurangi-bab-sembarangan-masyarakat-pedalaman-ntt-buat-jamban-sendiri?_ga=2.257978562.955885312.1654493351-1316968613.1632890216

Filed Under: Tak Berkategori

Primary Sidebar

Pos-pos Terbaru

  • JAGA KEBERSIHAN MESJID UNTUK MENCEGAH PENULARAN COVID-19
  • Analisis Kualitatif Penerapan Higiene dan Sanitasi Penjamah Makanan Pondok Pesantren Al-Izzah Sebelum dan Selama Pandemi COVID-19.
  • Pengembangan media aplikasi promosi kesehatan interaktif berbasis kuis “higiene sanitasi vs covid-19” dan berita up date sebagai bentuk pencegahan virus corona pada remaja Kota Malang / Dewi Khoirun Nikmatus Z.
  • Program sanitasi UNICEF Dukung Provinsi NTT Cegah COVID-19 di 67 Sekolah Dasar di Kota Kupang
  • Kiat Hotel Bintang 5 Jaga Sanitasi Pasca Pandemi

Komentar Terbaru

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.