• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

Kesling Kit

Sanitasi RI Lebih Buruk dari Filipina dan Vietnam

3 November 2021 by wp_user

sanitasi-air-130821b.jpg

Data Bank Dunia menyebutkan baru 73% daerah urban Indonesia yang terjangkau sanitasi dengan baik. Indonesia kalah dibandingkan Filipina yang sudah mencapai 79% dan Vietnam 94%.

Dengan melihat keadaan itu, Indonesia dinilai belum memiliki sanitasi yang memuaskan. “Untuk itu kondisi sanitasi haruslah direspons oleh pemerintah dengan cepat, sehingga kondisi sanitas di negeri ini bisa lebih baik,” ujar Water and sanitation specialist Wold Bank, Irma Magdalena Setiono di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (30/10/2013).

Menurut Irma, sangat miris mengetahui jika daerah-daerah pinggir Jakarta belum mendapatkan sanitasi yang baik. sedangkan daerah pusat bisnis di Jakarta saja yang masih menjadi fokus pelaksanaan sanitasi yang baik.

“Banyak yang tidak memikirkan keadaan sanitasi ini, masyarakat juga belum sadar pentingnya sanitasi ini. Mereka menganggap sanitasi urusan belakangan saja, yang tidak boleh dicampuri oleh orang lain, bahkan pemerintah,” tegas dia.

Selain sanitasi yang belum memuaskan, Indonesia juga belum memiliki pengolahan air limbah Indonesia yang belum baik. Karena air limbah yang diolah disini hanya 1% yang terolah dengan baik. Bahkan, PT PAL saja mengolah total air limbah saja baru mencapai 2%.

“Instalasi air limbah harus punya dana banyak, bahkan jika dibanding instalasi air minum, pembangunan jaringan sanitasi ini jauh lebih mahal,” tutupnya.

Sumber : https://www.liputan6.com/bisnis/read/733874/sanitasi-ri-lebih-buruk-dari-filipina-dan-vietnam

Filed Under: Tak Berkategori

Primary Sidebar

Pos-pos Terbaru

  • JAGA KEBERSIHAN MESJID UNTUK MENCEGAH PENULARAN COVID-19
  • Analisis Kualitatif Penerapan Higiene dan Sanitasi Penjamah Makanan Pondok Pesantren Al-Izzah Sebelum dan Selama Pandemi COVID-19.
  • Pengembangan media aplikasi promosi kesehatan interaktif berbasis kuis “higiene sanitasi vs covid-19” dan berita up date sebagai bentuk pencegahan virus corona pada remaja Kota Malang / Dewi Khoirun Nikmatus Z.
  • Program sanitasi UNICEF Dukung Provinsi NTT Cegah COVID-19 di 67 Sekolah Dasar di Kota Kupang
  • Kiat Hotel Bintang 5 Jaga Sanitasi Pasca Pandemi

Komentar Terbaru

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.